Jumat, 18 Januari 2013

Sekilas Tentang Solar Water Heater

Sekilas Tentang Solar Water Heater Honeywell

Saat Ini seluruh dunia sedang dilanda krisis sumber energi. Kenyataan ini juga telah terjadi di Indonesia. Para Ahli saat ini terus mencari solusi dan memanfaatkan sumber energi lainnya yang murah hemat dan ramah lingkungan. Honeywell adalah salah satu Perusahaan multinational yang banyak menciptakan serta membuat inovasi produk yang berteknologi tinggi. Honeywell hadir di 51 Negara termasuk juga Indonesia. Saat ini Honeywell menciptakan solar water heater (pemanas air tenaga surya) dengan Sistem vacuum tube.Ini merupakan terobosan dan generasi selanjutnya untuk teknologi pemanas air tenaga surya. Sistem tabung vacuum sangat sensitif ( cepat ) dalam meyerap panas dan sangat efesien menyimpan panas. Tabung Vacuum terdiri dari dua tabung kaca yang membentuk lapisan. Tabung lapisan dalam dilapisi dengan lapisan penyerap pembuangan panas. Antara kedua lapisan tersebut terbentuk suatu ruang vacuum ( hampa udara ) yang dapat meminimalisasi pembuangan panas. Tabung Tabung ini bekerja sangat baik dalam segala kondisi cuaca bahkan pada saat mendung dan temperatur rendah. Tabung ini terbuat dari 100% kaca borosilicate ( pyrex). Penyerapan panas pada sistem tabung vacuum diterima secara radiasi, bukan secara konduksi. Sehingga persentase kehilangan panas sangat kecil. ( heat loss berkurang hanya <4% . Informasi lebih lanjut kunjungi website kami di www.honeywell.com.

======================================================================

7 Keunggulan Honeywell Pemanas air Tenaga Surya 

1. LEBIH HEMAT : Bebas biaya listrik sehingga mengurangi biaya bulanan.

2.  LEBIH CEPAT PANAS : Teknologi vacuum tube lebih cepat menyerap panas dibanding sistem flat glass, karena banyaknya sumbu api. Contoh : ibarat memasak air dengan satu sumbu api dibanding dengan masak air dengan 5 sumbu api. Mana yang lebih cepat mendidih?
    

3. SUHU PANAS STABIL : Dengan desain isolasi khusus membuat air panas dapat bertahan selama 2 hari dengan kehilangan panas hanya 3% per hari. 
   

 4. LEBIH KUAT & TAHAN LAMA  : Dengan Material yang khusus seperti tangki dari Stainless Steel SUS 304-2B,serta rangka alluminium alloy, membuat unit ini bisa digunakan pada daerah yang keras.
    

5. TEKNOLOGI TERBARU : Dengan digital kontroller akan mempermudah konsumen  mengatur sistem  serta mengetahui jumlah air dan  suhu air didalam tangki.
    

6. GARANSI 5 TAHUN
    

7. MUTU TERJAMIN : dengan  sertifikasi international menjamin produk ini menjadi produk yang berkualitas.  

Customer Care;

herikamarmandiku@gmail.com

021-60409912  I 083873006012

DPR Setujui Tarif Listrik Naik 15 Persen tahun 2013

DPR Setujui Tarif Listrik Naik 15 Persen
Selasa, 18 September 2012 | 10:32 WIB
Dibaca: 13104
Share:
KOMPAS/HERU SRI KUMORO Ilustrasi

JAKARTA, KOMPAS.com — Bersiaplah merogoh kocek lebih dalam. Mulai tahun depan, tarif listrik bakal naik 15 persen. Kenaikan tarif ini berlaku untuk seluruh konsumen pengguna listrik berkapasitas daya mulai 1.300 Volt Ampere (VA) ke atas.
DPR menyetujui usulan pemerintah mengalokasikan dana subsidi untuk listrik tahun 2013 sebesar Rp 78,63 triliun. Hitungan subsidi ini diperoleh dengan asumsi ada kenaikan tarif listrik sebesar 15 persen, terkecuali untuk kelompok pelanggan dengan daya 450 VA dan 900 VA.
Soal mekanisme kenaikan tarif listrik, DPR menyerahkan sepenuhnya ke pemerintah, apakah naik bertahap atau sekaligus. Namun, dalam usulannya ke DPR, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Jero Wacik mengatakan, pemerintah ingin menaikkan tarif sebesar 4,3 persen per tiga bulan agar tidak memberatkan konsumen dan pengusaha.
Kenaikan tarif dasar listrik secara bertahap juga tidak akan memberikan sumbangan tinggi terhadap inflasi. Pemerintah memperkirakan, dampak inflasi hanya sekitar 0,3 persen dari total target inflasi tahun depan sebesar 4,9 persen.
Ekonom Universitas Atma Jaya, A Prasetyantoko, menilai keputusan menaikkan tarif ini positif bagi anggaran pemerintah. Subsidi energi yang besar memberatkan anggaran negara.
Menurut hitungan pemerintah, jika tarif listrik gagal naik, anggaran subsidi listrik bakal melonjak menjadi Rp 93,52 triliun tahun depan. "Dampak terhadap inflasi bakal kecil sehingga daya beli masyarakat masih bisa dipertahankan," ujar Prasetyantoko.
Meski seluruh fraksi secara bulat mendukung rencana kenaikan tarif, dalam rapat Komisi VII DPR yang dipimpin Sutan Bathoegana, Senin (17/4/2012) malam, Fraksi PDI Perjuangan meminta pemerintah menunda kenaikan tarif listrik. Namun, PDI-P tak menolak usulan kenaikan tarif dasar listrik.
Daryatmo Mardiyanto, Juru Bicara PDI-P, mengatakan, sebelum mengerek tarif, pemerintah harus menindaklanjuti rekomendasi hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan No 30/AuditamaVII/PDTT/09/2011. BPK meminta pemerintah menurunkan biaya produksi PLN. Salah satu caranya dengan memenuhi suplai gas 100 juta kaki kubik untuk PLTGU Muara Karang.
PDI-P juga meminta agar materi yang mereka sampaikan itu masuk dalam pembahasan draf Rancangan Undang-Undang APBN 2013. Namun, usulan itu mendapat penolakan dari fraksi lain.
Adapun Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memberi catatan, agar kelompok pelanggan 1300 VA ikut golongan yang tarifnya tak naik.
Sepanjang bertahap, Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulisto yakin pengusaha bisa menyesuaikan tarif baru listrik itu. Hanya saja, efisiensi juga harus dilakukan PLN.
(Fahriyadi, Dea Chadiza Syafina, Herlina KD, Oginawa R Prayogo/Kontan)
Sumber :
KONTAN
Editor :
Erlangga Djumena
========================================================
Gunakan Produk-produk yang Ramah Lingkungan (GO GREEN) dan Hemat Energi.
 Solar  Water Heater (pemanas air tenaga surya) : 
Produk : Ariston,Honeywell,Sanken,Wika, dll